PKL ke Giriloyo Batik

 Assalamualikum semuanya, pada tanggal 29 februari 2024 kelas 9 berkesempatan untuk berkunjung ke Batik Giriloyo. Kita perjalanan ke sana  menggunakan bis bias. Sesampainya disana kita diarahkan untuk ke jogjlo untuk memulai acara. Kita diberitau sejarah berdirinya Batik Giriloyo dan Alat-alat untuk membuat batik.

Sejarah berdirinya Batik Giriloyo adalah, banyak masyarakat mempercayai bahwa kampung batik ini sudah ada sejak ke- 17 masehi. Tepatnya di masa kerajaan Mataram di bawah naungan Sultan Agung. Konon katanya, seni membatik pertama kali disebarkan oleh Abdi Dalem Keraton Yogyakarta. Mulai dari sanalah mereka mulai membatik.

Batik Giriloyo berkembang pesat di tahun 2004, namun meredup di tahun 2006 silam. Setelah gempa dahsyat yang mengguncang kota DIY. Memasuki tahun 2007 Batik Giriloyo memecahkan rekor muri yaitu membatik dengan ukuran 1.200 meter.

Setelah dijelaskan tentang sejarah Batik Giriloyo, kita diajak untuk membuat batik dengan pendamping masing-masing, itu dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri atas 5 sampai 6 orang. Kalau sudah selesai membatik kita berfoto dengan pendamping kota, lalu melihat cara mewarnai kain batik di Batik Giriloyo.

Sesudah itu, kita berfoto-foto lalu langsung pulang ke SMP BIAS. Wahh, seruu sekali yaa PKL kali inii!!!

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Baksos bersama BIAS

Gambar
Pada tanggal 31 maret 2024 aku dan teman-temanku berkesempatan baksos di Pasar Bringharjo. Kita dibuat beberapa kelompok. Di kelompok ku ada 4 orng yaitu aku, Asya, Melfi, dan Shazia. Kita berangkat dari sekolah pukul 09.00.  Sesampainya di pasar Bringharjo aku dan kelompok mencari target untuk kita wawancara. Nahh, kebetulan kita sudah bertemu bapak-bapak yang berjualan koran. Bapak ini bernama Pak Jon, yang sudah berjualan koran selama 25 tahun. Pak Jon berumur 50 tahun, dan hidup sendirian tanpa siapapun lohh. Pak Jon bercerita bahwa ia suka sekali jalan-jalan, jadi kalau bosen beliau sering kali keluar untuk jalan-jalan.  Setelah wawancara kita langsung kasih baksos untuk Pak Jon. Pak Jon sangat berterimakasih kepada kita karena sudah membantunya.
Baca selengkapnya

GURUKU

Gambar
  Ustazah Phasa, atau biasanya dipanggil Us Phasa adalah wakil kelas 8B dan guru Bahasa Indonesia.Beliau adalah sosok yang tegas dan sedikit kocak.Beliau juga teman curhat saya, kadang saya bercurhat tentang pertemanan, keluarga, dan lain-lain.Beliau sering memberikan support untuk saya agar lebih bersemangat sekolah dan tidak mudah putus asa.Saya kalau melihat beliau rasanya pen ikut pinter dan di siplin juga.Beliau juga sosok yang sangat tegas bagi saya, dari wajahnya saja sudah keliatan, tetapi dengan sikap beliau yang seperti itu kadang saya juga ikutan tegas. Beliau tidak suka muridnya bandel gamau makan, biasanya kalau tau muridnya tidak mau makan akan dikasih hukuman lari lapangan.Karena saya dan teman-teman tidak mau lari lapangan jadinya makan sajaa.Beliau juga ga suka kalau muridnya tidak memakai kaos kaki, dan juga ciput, kalau ketahuan sudah pasti dihukum lari lapangan.Tapi dibalik sikap beliau yang seperti itu saya tau kalau Ust Phasa sangat menyayangi saya dan juga teman-
Baca selengkapnya